welcome 2009

selama 2008, berbagai kejadian, senang- susah, sedih-gembira, tangis dan tawa mewarnai Roemah Qta. Terkadang apa yang kita inginkan tak tercapai dan apa yang kita dapatkan tidak seperti yang kita inginkan, namun semua itu semoga memperkokoh rumah yang sudah qta bangun n tempati bersama selama empat setengah tahun ini. Di tahun yang baru masa yang penuh harapan semoga Cinta kan semakin hangat menyelimuti hari-hari mengaruhi 2009.....Happy New Year my love

b-day

happy birthday 2 my love

birthday

empat tahun perjalanan Qta, empat kali Qta saling merayakan hari kelahiran Qta, namun entah krn kau lupa bahwa hari ini adalah saat salah satu dari kita melewati pertambahan usianya atau kau tidak ingat tanggal itu jatuh pada hari ini....ternyata hiruk pikuk hari-hari yang terlalui menjadikan otak Qta tak mampu mengingat bahwa saat ini juga saat yang seharusnya istimewa buat Qta (bukan hanya untuk seseorang yang tengah memasuki kembali hari saat dilahirkan)

Le 29 juillet

Le 29 juillet je suis allé à la maison de mon amie à Jakarta. Nous sommes allé a Bekasi pour regarde le film The Mummy:Thomb of the Dragon Emperor à Mega Mall Bekasi. Le premier août, nous sommes allé à Anyer à matin. Nous avons pris l’autobus et nous sommes arrivé à midi. J’aime la plage ! Nous sommes resté à l’hôtel Mambruk à Anyer pour une nuit. Nous sommes retourné à Jakarta le 2 Août et je suis retourne à Bandung le 4 Août. Je suis fatigué mais content.

ramadhan

Marhaban ya ramadhan bulan yang penuh berkah.

Besuk sudah memasuki ramadhan Qta yang kelima. Ingin rasanya bisa menjalani ibadah puasa bersama, tarawih, berbuka maupun makan sahur berdua. sepertinya Roemah Qta akan semakin berwarna andai setiap ramadhan bisa dilewati bersama....untuk bersujud ke hadapanNya.

semalam di Anyer

Sebulan sudah berlalu saat Qta ke Anyer. Yah.. 1 Agustus lalu pas empat tahun Qta jadian, dan emang itu aku rencanakan untuk merayakan hari kita "meresmikan" hubungan Qta empat tahun lalu. Anyer, kawasan pantai di kawasan Banten yang udah begitu
terkenalnya....aku pilih tempat itu karena aku dah lama membayangkan sebuah moment yang romantis (duhhh--dduhhh), di tempat yang romantis pula untuk memperingati hari istimewa Qta.

Berhari-hari aku membayangkan, menatap senja berdua di bibir pantai dengan berselimutkan mentari memerah serta deburan ombak yang membelai-belai jemari kaki Qta. Malam hari, dibawah senyuman rembulan yang menampakkan penuh wajah bundarnya, kita nikmati cahaya keemasan air laut dari balik jendela kamar sembari mendendangkan tembang asmara dalam pelukan sang Cinta. Wuihh..wuihh..lamunan itu melambungkan diriku berhari-hari. Hingga tiba saatnya, Qta menempuh jarak hampir 200 km Jakarta-Anyer untuk mewujudkan segala bayangan yang telah terakhir di benak itu.

Sekitar pukul 4 sore tiba di kawasan Anyer, duh semakin membuncah keinginan beromantis ria itu. Hotel Mambruk sebagai pilihan penginapan sepertinya cukup lumayan apalagi bentuknya yang menyerupai resort dengan bungalow2 nya.

Sebelumnya aku dah lihat di beberapa situs pariwisata ternyata satu hotel yang terbaik dan terbesar (sekaligus termahal tarifnya) di kawasan itu justru banyak dikomplain,
hotel lain yang cukup lumayanpun ternyata mengalami nasib sama banyak dikeluhkan.

So ga salah kalo aku mikir di Mambruklah yang tepat untuk merayakan empat tahun Qta. selain harganya paling murah (dibanding kedua hotel yang ternyata banyak dikeluhkan itu),
aku juga ga ingin ada gangguan ketika Qta sedang menikmati romantisnya malam di pinggir pantai.

Namun begitu disodori tarif menginap....oh my god ternyata yang paling murah Rp900 ribu semalam (beda baget ama yang ditawarkan di internet hanya Rp350 ribu per malam). Tapi its'oke, demi sebuah perayaan hari istmewa Qta, biaya tak masalah, apalagi dengan tarif seperti itu pasti akan mendapatkan kamar yang super-super lux yang akan mendukung moment yang Qta angankan. (meskipun itu kamar termurah) coz dengan Rp600 ribu di Jakarta aja dah dapat kamar yang bisa jadi kelas I).

Tapi sekali lagi.....oh my god...kamar dan fasilitas yang seharga hampir sejuta itu seperti hotel kelas melati layu, jauh bgt dari angan2ku...(ini mah lebih kayak kamar hantu!!)

Bayangan malam hari memeluk dirimu di balik jendela kaca sembari memandang kejauhan laut sirna seketika...

Namun melihat dirimu begitu ceria menikmati pantai keesokan harinya, sirna sedikit gundahku tak bisa menghabiskan malam di penginapan sesuai rencana. Berlarian menentang ombak, menikmati keganasan air dengan surfing ternyata merupakan moment yang cukup indah untuk menggantikan hilangnya saat-saat romantis di penginapan. Berdua melihat keindahan alam pantai Anyer dari puncak mercusuar tua (dibangun pada 1800an man) semoga menjadi kenangan yang akan terus menancap di hati Qta.

ride 2gether

PENGELANA ASAL BANDUNG TIBA DI ITALIA

London, 14/8 (ANTARA) - Pengelana dunia dengan sepeda motor asal Bandung, Jeffrey Polnaja, tiba di daratan Italia dari Yunani, negara ke-61 yang di kunjungi perjalanan seorang diri yang dinamai "Ride for Peace" itu.

Jeffry Polnaja, yang tiba di Italia setelah berkeliling Asia, Afrika Utara, dan sebagian Eropa itu, disambut disambut Wakil Kepala Perwakilan RI untuk Italia Yuwono A Putranto di Roma, Kamis.

Di saat sepinya kota Roma bertepatan puncak liburan musim panas Jeffrey diterima pejabat Balaikota Roma yang menangani bidang Hubungan Internasional, Serena Taje Forni.

Mewakili Walikota Roma, Gianni Allemanno, Serena menyatakan bangga atas kunjungan pengeliling dunia dari Indonesia.

Dalam konferensi pers di Balaikota Roma dan KBRI Roma, Jeffrey menceritakan pengalamannya diterjang badai, udara dingin, dirampok dan ditabrak orang dalam perjalanan sebelumnya.

Dengan mengendarai motor BMW R1150GSS edisi terbatas pengelanan itu tiba di Pelabuhan Laut Bari, Italia Selatan, setelah menumpang feri Blue Horizon dari Yunani.

Dalam lawatannya hingga 15 Agustus, Jeffrey melakukan perjalanan dari Italia Selatan, di Regione Puglia, melewati Napoli menuju Italia Tengah dan selanjutnya mengunjungi pusat kebudayaan dunia, Roma, dan berjumpa dengan wisatawan dan masyarakat sambil menyuarakan misinya menjadikan dunia damai tanpa perang.

"Setiap orang yang saya jumpai walaupun tidak saling memahami bahasa, selalu tertarik dengan perjalanan misi damai yang saya lakukan, setiap orang pada dasarnya menyukai perdamaian," kata Jeffrey tentang misinya.

Jeffry menyatakan kebanggannya akhirnya sampai di Roma dan menyampaikan misi damai kepada penduduk Italia yang dinilainya sangat ramah seperti halnya orang Indonesia.

Perjalanan Jeffrey dimulai 23 April 2006 dari Jakarta menuju Singapura dan melanjutkan perjalananya ke sejumlah negara Asia seperti Malaysia, Thailand, Kambodja, Laos, Vietnam, China, Nepal, Bhutan, Bangladesh, India, Pakistan, Afghanistan.

Selanjutnya menyeberang ke negara Timur Tengah; Iran, Uni Arab Emirat, Qatar, Oman, Saudi Arabia, Jordan, Lebanon, Mesir, Lybia, Tunisia, Algeria, Maroko, dan daratan Eropa seperti Spanyol, Portugal, Perancis, Monako, Swiss, Hungaria, Yugoslavia dan Yunani.

Jeffrey akan melanjutkan perjalanan ke Vatikan, San Marino, Slovenia, Austria, Jerman, negara-negara di Amerika serta Australia dan kembali ke Indonesia tahun 2011.

(T.H-ZG) 14-08-2008 05:43:39

sebuah impian masa kecil yang hingga kini belum tercapai dan terus mengiang-ngiang di otakku. Yah... berkelana keliling dunia, berkenalan dengan daerah, masyarakat dan kebudayaan dari negara yang berbeda sungguh mengasyikan rasanya. Menyusuri lembah, sungai dan pegunungan merasakan keindahan dan ganasnya alam di kawasan-kawasan yang belum terjamah peradaban, dengan sepeda motor bersama dirimu...wuih....seperti merasakan nikmatnya orgasme. Hope we will ride 2gether arround the world as a first G couple who conquer the world!

Kisah Cinta

Tak terasa sudah 4 tahun aku menjalin hubungan cinta dengannya
begitu banyak cobaan yang mendera, air mata yang mengalir, peluh keringat yang mengucur
Aku bahagia bisa melewati banyak hari-hari spesial dengannya
Aku bahagia dia mengisi hari-hariku dengan cinta
4 tahun bukanlah waktu yang singkat dan mudah untuk pasangan gay
Kesetiaan adalah penjaga hubungan kita

Sayang, makasih untuk semua yang telah kau lakukan dan berikan untukku
Kau sangat berarti bagiku dan hidupku
Kau berikanku kekuatan di saat aku lemah
Kau adalah belahan jiwaku
Aku sangat bahagia telah melewati waktu 4 tahun denganmu

kosong

rumah ini terasa kosong....
jiwa-jiwa penghuninya ntah kemana
mungkin sedang memburu gemerlap lampu
ataukah mencari matahari
sepasang mata hanya memandang iri
pada burung-burung
yang ceria mencericit di kala pagi
sementara ruang-ruang di rumah ini
tetap biru membeku
setangkup bibir kelu menunggu
usapan rindu yang terbelenggu
sedangkan angin diluar
senandungkan kemesraan
sepotong mimpi terbang tinggi
ingin raih kekasih yang sisakan sepi
agar rumah Qta tak kosong lagi...

rumah

Hampir 4 tahun rumah ini Qta bangun, setahap-demi setahap dari pondasi, dinding hingga atapnya dengan keringat dan cucuran air mata. Panas dan hujan tak henti menerpa, angin dan air tiada pernah mereda, namun demi sebuah cita-cita rumah itu kini telah berdiri....

Bukan sekedar rumah yang hanya menjadi penanda bahwa Qta memiliki rumah namun sebuah rumah yang menyatukan cinta dalam kesejatian.

Hampir 4 tahun rumah ini menaungi Qta, melindungi Qta, menebarkan kebahagian dan kedamaian, namun badai masih akan menerpa selalu, topan masih akan menerjang, hanya tekad dan kemauan tuk menjaga srta doa dan harap yang bisa Qta panjatkan agar rumah ini tetap kokoh berdiri....hingga Qta kembali dalam pelukan cintaNya.

dunia lain

hidup di dunia lain terkadang terasa menyakitkan, sendiri, sepi dan jauh dari realitas, namun kesendirian bukan berarti kesepian dan realitas bukan berarti harus sama dengan mereka...dunia kita memang bisa beda namun bukan berarti cinta tidak bisa ditemukan dalam perbedaan, cinta tumbuh dari kesamaan hati bukan dari perbedaan raga.